Pilkada Serentak dan Piala Dunia 2018

Pilkada 2018 di Kota Tangerang

Entah lebih menyemarakkan mana antara Pilkada dengan Piala Dunia 2018, yang pasti Indonesia terasa lebih meriah di tahun 2018. Kebetulan ada dua event besar yang terjadi dalam masa yang sama.

27 Juni 2018 bangsa Indonesia menyelenggarakan Pilkada Serentak dimana Piala Dunia juga diselenggarakan pada tanggal 14 Juni hingga 15 Juli 2018. Sehingga tidak mengherankan jika banyak di berbagai daerah di Indonesia, Tempat Pemungutan Suara (TPS) dihiasi dengan tema Piala Dunia 2018.

Meski berbeda nama tetapi Pilkada dan Piala Dunia memiliki “semangat” yang sama, yaitu berkompetisi meskipun tentu saja dengan cara yang sangat berbeda. Dalam berkompetisi diperlukan kerjasama tim yang bagus selain pemain (kandidat) yang handal.

Kita sebagai penonton tentu punya peran memeriahkan dengan cara-cara yang indah pula. Boleh fanatik dengan jagoan kita tetapi jangan sampai melakukan hal-hal yang bisa merugikan orang banyak saat jagoannya kalah.

Sedangkan dari sisi lain, Piala Dunia 2018 seperti menjadi “peredam” hawa panas Pilkada Serentak 2018 karena tidak bisa kita pungkiri bahwa event politik selalu menciptakan gesekan-gesekan antar pendukung maupun petinggi partai politik. Terutama jika kita lihat di media sosial, pertarungan berlangsung begitu panas.

Beruntunglah ada Piala Dunia 2018 yang bagi saya cukup bisa “mengalihkan isu” yang utamanya dibahas oleh bapak-bapak. Sehingga gardu poskamling tak perlu berlama-lama panasnya. Cukup kopi dan kacang rebus saja yang panas.

Ibu-ibupun merasa agak tenang karena tidak harus terlalu khawatir melihat para suami bersitegang dengan tetangga sebelah karena beda jagoan. Sebelnya ngelihat suami begadang nonton sepakbola menjadi berkurang. Lha daripada debat soal politik yang sering bikin tegang urat leher.

 

Leave a comment